Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabbarakatuh Selamat Pagi Bukan Hoax - Berita seputar perkembangan dunia pendidikan dan profesi keguruan k...
Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabbarakatuh
Selamat Pagi
Bukan Hoax - Berita seputar perkembangan dunia pendidikan dan profesi keguruan kembali kami perbaharui dan kami bagikan secara terupdate kepada seluruh rekan pengunjung setia Bukan Hoax Blog dimanapun berada.
Wakil Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Kaltim, Aidul Jumrilah, menyampaikan tidak sepakat jika dilakukan pemotongan insentif guru dan Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda).
Gambar Ilustrasi
Hal ini disampaikan saat rapat dengar pendapat dengan Komisi IV DPRD Kaltim di ruang rapat Gedung D DPRD Provinsi Kaltim.
Aidul mengatakan, ia sepakat jika pemerintah memotong anggaran Dinas Pekerjaan Umum (DPU) dan satuan kerja perangkat daerah (SKPD/Dinas).
"Kita sepakat," kata Aidul Jumrilah, yang duduk di samping Ketua PGRI Kaltim, Musyahrim, di lantai 3 Gedung D DPRD Kaltim, Jalan Teuku Umar Samarinda, Selasa (17/1/2017) sore.
Tapi, lanjut dia, kalau di bidang pendidikan, yakni anggaran insentif guru (tetap/maupun honor) dan Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda), diharapkan tidak dipotong.
"Karena sekolah harus tetap jalan, proses pembelajaran tetap jalan, guru harus tetap mengajar. Kalau dipotong pendapa?tannya apa bisa? Tapi kalau anggaran jembatan di PU dipotong tidak ada orang yang protes. Anggaran jalanan dipotong tidak ada yang protes. Tapi kalau insentifnya dipotong, kemudian Bosda dipotong, guru dan sekolah tidak mampu membayar listrik dan air, menjadi masalah besar di pendidikan Kaltim," tegas Aidul.
Dalam rapat itu, sekitar 20 orang pengurus PGRI dipimpin langsung Ketua PGRI Kaltim, Musyahrim.
Aidul menambahkan, ia merasa heran dengan kebijakan pemerintah dengan memotong anggaran insentif dan Bosda, apakah anak-anak (guru) bisa sekolah?
"Kalau itu dipotong, anaknya tidak bisa sekolah. Bisa nggak? Asumsinya, anak kita hanya di rumah, karena dipotong itu tadi. Karena biaya pendidikan itu tetap harus jalan," kritik Aidul.
(Sumber : tribunnews)
Download Aplikasi Guru di HP Android Anda Untuk Dapatkan Berita Terbaru Seputar Pendidikan dan Profesi Keguruan Setiap Hari, Silakan Instal Aplikasinya https://play.google.com/store/apps/details?id=com.FalconApp.AplikasiGuru
Demikian berita dan informasi terkini yang dapat kami sampaikan. Silahkan like fanspagenya dan tetap kunjungi situs kami di www.berita-bukanhoax.blogspot.com. Kami senantiasa memberikan berita dan informasi terupdate dan teraktual yang dilansir dari berbagai sumber terpercaya. Terima Kasih atas kunjungan anda semoga informasi yang kami sampaikan ini bermanfaat.. Untuk info terbaru lainya silakan kunjungi laman DISINI
